Puisi @trilokon

Sebagian puisi di blog ini telah diposting di Kompasiana

Jejak Langit

seorang anak kecil berpakaian lusuh
menemukan secarik kertas putih
di bawah dermaga tempat bermainnya
kertas lusuh warna putih digenggamnya

segera dermaga di pinggir laut itu
ia tinggalkan dalam sepi
berlari menuju ke rumah sambil berteriak
"mama..mama aku punya kertas"

tampak heran wajah mamanya
"dari mana adik dapat kertas ini?
tanya mama sambil menerima kertas
"di bawah dermaga sana" jawab si kecil

tiba-tiba butiran air mata mama berjatuhan
membasahi kertas putih anaknya
"mengapa menagis ma?" si kecil bertanya
tangan mama menunjuk pada langit

si kecil mendongak ke langit
gumpalan awan putih resah menggantung
seakan runtuh tanpa pegangan
tak ada lagi jejak langit buat si kecil

(2008)
Share:

No comments:

Post a Comment

Recent

Popular Posts

Blog Archive

Terbaru